- Pada intinya menjalani wawancara langsung (walk-in interview) sama saja dengan wawancara biasa. Hanya saja Anda dituntut untuk lebih sigap dan siap karena Anda langsung berhadapan dengan pewawancara saat melamar. Namun, sebelum Anda memutuskan datang walk-in interview, Anda perlu meneliti iklan lowongan kerja yang Anda baca. Apakah bidang kerja dan posisi yang ditawarkan sesuai dengan keahlian Anda. Jangan sampai jauh-jauh datang wawancara tidak tahunya jenis pekerjaan yang ditawarkan tidak sesuai.
- Setelah Anda yakin bahwa lowongan tersebut memang sudah sesuai dengan keahlian Anda, buatlah resume dan CV yang baik dan lengkap. Kemudian persiapkan diri Anda untuk datang langsung wawancara. Sebelumnya, kenali dulu lingkup kerja yang ditawarkan. Paling tidak, Anda siap jika ada pertanyaan seputar lingkup kerja saat wawancara. Kemudian pilihlah busana yang paling sesuai dan sopan. Jangan lupa perhatikan penampilan Anda keseluruhan di cermin. Pastikan bahwa penampilan Anda rapi, bersih, dan layak untuk menghadiri wawancara.
- Kemudian bawalah alat tulis dan note book, siapa tahu diperlukan saat wawancara. Usahakan sebelum berangkat, Anda sarapan atau makan terlebih dulu. Karena perut lapar membuat Anda sulit berkonsentrasi. Konsumsilah makanan yang bergizi secukupnya. Jangan terlalu kenyang, nanti Anda malah kantuk.
- Jangan sampai Anda datang lewat dari waktu yang ditentukan. Lebih baik datang lebih awal sedikit daripada terlambat. Soalnya Anda jadi lebih banyak waktu untuk menenangkan diri dan mempersiapkan segala sesuatunya.
- Saat tiba waktu interview, tampilkan wajah yang cerah, ceria dan optimis. Jangan sekalipun Anda menampakkan wajah kusam dan sendu. Karena tidak ada satu perusahaan pun yang mau memperkerjakan orang yang kelihatannya gampang putus asa. Saat berjumpa dengan pewawancara jabatlah tangannya dengan mantap (jangan terlalu lemah atau terlalu keras).
- Saat wawancara berlangsung, pastikan Anda memahami semua pertanyaan yang diajukan. Jawablah setiap pertanyaan dengan percaya diri, optimis, jujur dan bersahabat tapi jangan berlebihan. Jangan ragu-ragu menjawab jika Anda diminta untuk memberi penjelasan lebih rinci. Begitu juga saat pewawancara mempersilahkan Anda untuk bertanya, jangan ragu menanyakan hal-hal yang belum jelas.
- Jangan takut untuk menanyakan kapan hasil interview akan dikabarkan. Selesai wawancara, jangan lupa ucapkan terima kasih dan berikan jabat tangan Anda yang paling hangat. Beri kesan positif saat Anda meninggalkan ruang wawancara.
- Jika dalam waktu dua minggu Anda tidak mendapat kabar apa pun, hubungi pewawancara via telepon dan tanyakan bagaimana hasil Anda. Jika ternyata Anda tak lolos seleksi wawancara, tak perlu sedih. Carilah kesempatan lain yang lebih baik. Anda justru bisa belajar dari kegagalan Anda. Semoga sukses..!
Untuk memudahkan Anda dalam melamar pekerjaan, kami juga menyediakan Contoh Lamaran dan Contoh Curriculum Vitae (CV) yang bisa Anda download.